Wide Eye Onion Kun Analisis Kebutuhan Bandwidth (pengertian,macam-macam,dan kebutuhan bandwidth) | Materi ASJ ( Administrasi Sistem Jaringan )
Senin, 18 November 2019

Analisis Kebutuhan Bandwidth (pengertian,macam-macam,dan kebutuhan bandwidth)


ANALISIS KEBUTUHAN BANDWIDTH




1.    Pengertian Bandwidth
Bandwidth adalah suatu nilai konsumsi transfer data yang dihitung dalam bit per detik atau yang biasanya disebut dengan bit per second (bps) , antara server dan client dalam waktu tertentu. Bandwith dapat didefinisikan sebagai kapasitas luas atau lebar cakupan frekuensi yang dipakai oleh sinyal dalam media transmisi. Jadi dapat disimpulkan bandwith yaitu kapasitas maksimum dari suatu jalur komunikasi yang dipakai untuk mentransfer data dalam hitungan detik. Fungsi bandwidth yaitu untuk mengitung transaksi data.
2. Macam-macam Bandwidth
Bandwidth terbagi menjadi 2, yaitu :
    a. Bandwidth Analog adalah perbedaan antara frekuensi terendah dan frekuensi tertinggi dalam sebuah rentang frekuensi yang diukur dalam satuan Hz (Hertz) yang dapat menentukan banyaknya informasi yang dapat ditransmisikan dalam suatu saat.
  b. Bandwidth digital adalah jumlah atau volume suatu data (dalam satuan bit per detik/bps)yang dapat dikirimkan melalui sebuah saluran komunikasi tanpa adanya distorsi dalam 1 detik. Satuannya adalah bits, Byte, Kilo, Mega, Giga.


1Byte (1B) = 8bits
1 Kilobit (1kb) = 1.000bits
1KiloByte(1KB) = 8.000bits
1Megabit (1Mb) = 1000.000bits
1Gigabits(1Gb) = 1.000.000.000 bits.

3.    Kebutuhan Bandwidth dalam Jaringan
Agar penggunaan bandwidth dalam jaringan lebih efektif, klien harus mengetahui kebutuhan layanan untuk dirinya, sehingga dapat menghitung atau mempekirakan total bandwidth yang dibutuhkan. Semakin besar bandwidth yang digunakan semakin besar juga pembayaran bulanan pada ISP.
Kebutuhan Bandwidth dalam JaringanAda dua langkah dasar dalam menghitung bandwidth:
1.Menentukan jumlah bandwidth jaringan yang sudah ada.
2.Menentukan penggunaan rata-rata aplikasi tertentu.
Kedua langkah ini harus dinyatakan dalam Bps. Jika jaringan Anda dalah GbE (Gigabyte Ethernet), berarti tersedia 125,000,000 Bps. Ini dihitung dengan mengambil 1000 Mbps (untuk jaringan Gigabit); yang setara dengan 1 milyar (1,000,000,000) bps dan membaginya dengan 8 untuk mendapatkan byte.
(1,000,000,000 bps / 8 = 125,000,000 Bps)
Setelah memastikan besar bandwidth jaringan, Anda perlu menentukan berapa banyak bandwidth yang digunakan aplikasi. Gunakan network analyzer untuk mendeteksi angka Bps dari aplikasi yang dikirim melintasi jaringan. Untuk itu, Anda perlu mengaktifkan kolom Cumulative Bytes pada network analyzer. Seteleh itu Anda harus:
1.Menangkap traffic dari dan ke workstation pengujian yang menjalankan aplikasi.
2.Pada jendela rangkuman decode, tandailah paket-paket pada awal transfer file.
3.Telusuri catatan waktunya setiap satu detik lalu lihat field byte kumulatif. 
4.    Analisis Kebutuhan Bandwidth
Contoh menganalisis kebutuhan bandwidth di sekolahan :
Penggunaan internet di sekolahan banyak digunakan untuk layanan web atau browsing. Layanan web membutuhkan bandwith minimal 128 kbps. Kalau di sekolah tersebut terdapat 2 Lab komputer masing-masing ruangan terdapat 40 komputer (40 x 2 = 80 komputer). Jadi, kebutuhan bandwith adalah 128 kbps x 80 = 10240 kbps atau 10 mbps.

Bandwidth Uplink dan Downlink  


Bandwidth Uplink atau Upload (Batas kecepatan upload). 

Upload merupakan sebuah proses dimana kita mengunggah atau mengirim data dari perangkat kita berupa text, pesan, gambar, video, dll ke perangkat lain menggunakan jaringan komputer/internet. Contohnya seperti ketika mengunggah sebuah foto ke Sosial Media seperti Facebook. Meskipun kita hanya mengirim sebuah pesan melalui FB, WA, BBM, dsb itu sudah disebut dengan upload.

Bandwidth Downlink atau Download (Batas kecepatan download).

Download adalah sebuah proses dimana kita mengambil/mengunduh data dari perangkat lain atau internet berupa text, pesan, gambar, video, dll ke komputer kita dengan menggunakan jaringan komputer atau internet. Browsing pun merupakan kegiatan yang disebut dengan download karena komputer atau perangkat yang sedang digunakan sudah mengambil data dari internet.

Konsep bandwidth tentunya juga mempunyai kelemahan, salah satunya adalah bandwidth tidak dapat menghitung berdasarkan kondisi jaringan yang sebenarnya.

 Pengertian Throughput 


Throughput adalah bandwidth yang sebenarnya atau aktual, diukur dengan satuan waktu tertentu dan pada kondisi jaringan tertentu yang digunakan untuk melakukan transfer file dengan ukuran tertentu juga.

Misalnya  bandwidthnya sebesar 64 kbps, lalu kita ingin mendownload file dari internet berukuran 128 kb, seharusnya file tersebut sudah sampai ke komputer kita hanya dengan waktu 2 detik (128/64), namun apa yang terjadi, file tersebut tiba di perangkat kita dalam waktu 8 detik. Jadi bandwidth yang sebenarnya adalah 128kb/8 detik = 16 kbps.

Faktor - Faktor yang Mempengaruhi Bandwidth dan Throughput  

  • Perangkat jaringan yang digunakan. 
  • Topologi jaringan yang digunakan. 
  • Tipe data yang ditransfer. 
  • Banyaknya pengguna jaringan. 
  • Spesifikasi komputer server. 
  • Spesifikasi komputer client/user. 
  • Induksi listrik maupun cuaca. 
sumber : https://wachidiskhak01.blogspot.com/2017/09/analisis-kebutuhan-bandwidth_19.html



0 komentar:

Posting Komentar

Blogger templates

Diberdayakan oleh Blogger.

Popular Posts

Pages

Blogger templates

Blogger news

Popular Posts

Popular Posts

Popular Posts

Blogroll